Selamat pagi menjelang siang para pembaca, disini admin akan share pengetahuan mengenai suatu software LMS (Learning Management System). Jika anda belum tahu mengenai LMS silahkan googling dulu dah....?
ok, dalam kesempatan kali ini kita akan membahas mengenai salah suatu program LMS yakni Claroline. Ok tanpa panjang lebar lagi mari kita bahas langsung.
- Mengembangkan otonomi pedagogi dosen
- Pemakaian secara baik alat bantu teknis dalam
pedagogi
- Memberi kesempatan dosen bereksperimen,
menemukan kebutuhan-kebutuhan dalam pedagogi
dan mengembangkan pedagogi dalam pengajaran di
universitas
- Memenuhi minimal persyaratan teknis:
- Penyampaian materi kuliah dan informasi (pengumuman),
- Sarana pendukung aktivitas belajar mahasiswa dan
menunjukkan kompetensinya,
- Sarana interaksi antar mahasiswa dan dosen.
Dibandingkan LMS populer lain seperti
Moodle maupun
Dokeos, Claroline memiliki tampilan yang sederhana dan ukuran file instalasinya pun kecil. Penggunaannya di
Indonesia sudah cukup banyak di sekolah tinggi dan universitas
Referensi :
http://id.wikipedia.org/wiki/Claroline#Pranala_Luar
http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/Mengelola%20E-Learningdengan%20CLAROLINE.pdf